Siapa yg tak
mengenal Facebook? Jejaring sosial seperti Facebook, MySpace, Line, Wechat,
Skype, Whatsapp dan lain-lain merupakan tempat kehidupan tiruan di mana orang
menemukan dirinya dan berbagi informasi. Saat ini jejarig sosial merupakan alat
terbaik dalam berkomunikasi.
Di banyak tempat jejaring sosial awalnya sebagai bagian dari kebutuhan kampus agar antara mahasiswa, pengajar, dan kampus tetap dapat terhubung walaupun di luar jam kegiatan kampus.
Perdebatan
dampak jejaring sosial terhadap kehidupan manusia seperti dampak sosial,
masalah kesehatan, dan urusan bisnis, tidak akan pernah selesai. Beberapa studi
menyatakan bahwa jejaring sosial bisa berdampak negatif terhadap kesehatan
sosial. Namun dampak positifnya pun tak dapat dipungkiri.
Jejaring
sosial dapat membuat seseorang keluar dari realitas dan menenggelamkan dirinya
ke dalam dunia tiruan komunitas sosial di internet. Bukan bertemu dengan
seseorang untuk bisa berbicara langsung tetapi duduk di depan komputer dan
memeriksa apa yg sedang dilakukan oleh teman tiruannya di jejaring sosial. Hal
terbaru yg bisa dipelajari adalah jejaring sosial merupakan senjata ampuh dalam
berbisnis. Melalui jejaring sosial kita bisa mencari pelanggan, pengedar,
bahkan distributor. Pada dasarnya dampak positif dan negatif jejaring sosial
terhadap kehidupan memang ada.
Dampak Jejaring Sosial terhadap Pembentukan Identitas
Pada jaman
dahulu para remaja menghabiskan waktu mereka di kamar sendirian atau dengan
teman dekatnya, menari di depan kaca, bermain di halaman rumah. Saat ini,
dengan jejaring sosial para remaja bisa saling terhubung melalui internet.
Karena sifat aplikasi yg egosentris maka para remaja dapat menonjolkan
kepribadiannya lewat jejaring sosial, atau menambahkan hal-hal lain.
Kadang
para remaja sempat membuat berbagai bentuk kepribadian tak terbatas yg
sesungguhnya tak nampak pada kehidupannya yg nyata. Bila dirasa gagal pada
suatu bentuk maka mereka akan mencoba bentuk pribadi lain. Dengan cara ini para
remaja bisa mengendalikan penampilannya di jejaring sosial dengan rasa aman
karena jauh dari unsur-unsur penolakan, dipermalukan, dan lain-lain, yg sering terjadi
di kehidupan nyata.
Haruskan jejaring sosial ditangkal ???
Setujukah
anda bila jejaring sosial ditangkal karena merusak komunikasi kehidupan yg
nyata? Tentunya sebagian besar mengatakan tidak. Jejaring sosial berfokus
kepada pengembangan hubungan sosial antara orang-orang yg memiliki kesamaan
minat dan aktivitas. Biasanya terdiri atas profil, link sosialnya, dan berbagai
pelayanan lain. Umumnya disediakan email dan perpesanan instan.
Ada masalah
dan bahaya ditimbulkan oleh jejaring sosial, namun tidak sedikit keuntungan
bisa dipetik darinya dalam kehidupan individual dan masyarakat. Orang-orang
dari generasi yg lebih tua sering kuatir atas kerusakan komunikasi alam nyata,
penindasan alam maya (cyber bullying), dan masalah pemaparan data penting pribadi.
Ada pulang yg memanfaatkan jejaring sosial untuk menteror orang lain, atau
meningkatkan kecanduan terhadap beberapa hal. So Gunakan aplikasi jejaring
sosial seperlunya sesuai kebutuhan & jangan sampai mengganggu apa lagi
merusak ketenangan orang lain.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar